18 August 2016

BELAJAR BAHASA ARAB BAGI PEMULA

9:45 PM

BELAJAR BAHASA ARAB BAGI PEMULA


Untuk sukses belajar bahasa Arab, membutuhkan semangat yang keras. Semangat itu akan tetap membara ketika seorang pembelajar dapat memulai belajar dengan nyaman dan dapat merasakan hasil atau manfaat dari belajarnya. Sebaliknya, jika tidak dapat merasakan manfaat dari yang dipelajari, tidak menutup kemungkinan semangat itu akan kandas di tengah jalan.
Bagi para pembelajar pemula, yaitu orang yang pertama kali belajar bahasa Arab, tanpa melihat umur mereka, agar segera bisa merasakan manfaat belajar bahasa Arab sangat dipengaruhi oleh pola awal mereka memulai belajar, atau kesan pertama belajar bahasa Arab. Jika kesan pertama sudah tidak menarik, maka pupuslah semangat mereka.
Kawan …
Apabila kita lihat para pemula belajar bahasa Arab, maka akan kita temukan dua pola yang berkembang. Sebut saja dengan pola tradisional dan modern. Masing-masing dari dua pola itu memiliki argumen yang menguatkan pemilihnya sehingga menggunakan pola mana yang paling efektif menurutnya.
Pola tradisional adalal belajar bahasa Arab dimulai dari belajar mengenal huruf ber-harakat, seperti (أَ إِ أُ، أً إٍ أٌ، بَ بِ بُ، باً بٍ بٌ) dst., kemudian belajar menyambungkan huruf menjadi kalimat, seperti (أَكَلَ – سَأَلَ - قَرَأَ، بَدَرَ - كَبَرَ- كَتَبَ) dst. Sedangkan pola modern yaitu dengan menggunakan pendekatan dialog atau hiwar dalam memulai belajar bahasa Arab, seperti (السلام عليكم – وعليكم السلام) (ما اسمك؟ - اسمي حسن) (كيف حالك؟ - الحمد لله بخير), kemudian dipraktekan secara lisan dengan berbagai bentuk latihan.
Argumen yang dipakai oleh para penggunaan metode tradisional, mereka ingin memulai belajar dari yang sederhana menuju yang lebih komplek, dari sedikit menuju banyak. Mereka juga mempertanyakan kemungkinan penggunaan metode hiwar untuk pemula, apa mungkin bisa diterapkan pada pembelajar yang belum mengenal huruf Arab sama sekali?
Argumen yang dipakai oleh para pengguna metode modern adalah kebalikan dari metode tradisional, mereka ingin memulai dari yang global baru kemudian mengenal bagian-bagiannya yang kecil. Mereka juga beralasan bahwa belajar hiwar bukan belajar membaca dan menulis sehingga belum diperlukan mengenal huruf Arab dari awal, bahkan posisi membaca dan menulis dalam urutan ketrampilan berbahasa Arab berada pada urutan terakhir. Pertama kali yang harus dipelajari oleh pembelajar pemula adalah mendengar dan berbicara.
Belajar bahasa Arab untuk pemula dengan menggunakan pola kedua akan dapat membantu pembelajar dalam mengekspresikan bahasa yang dipelajarinya, bahkan dapat menjiwai kepribadian dari hiwar yang diperagakan, sehingga ia merasa bisa menggunakan bahasa Arab. Setelah itu muncul dalam dirinya persepsi bahwa bahasa Arab itu tidak sulit, dengan demikian semangat belajarnya akan semakin keras.
Sementara dengan menggunakan pola pertama, sejak awal pembelajar pemula sudah dihadapkan dengan pengenalan bentuk huruf, bagaimana menuliskannya dengan benar dan bagaimana merangkainya menjadi kata-kata yang tepat. Pola tradisional ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk sampai pada bahasa Arab yang diinginkan, yaitu seorang pembelajar dapat berbicara dengan menggunakan bahasa Arab, bahkan sejak awal dibayang-bayangi dengan takut salah merangkai kata dalam bentuk tulisan. Tentu akan lebih sulit lagi merangkainya dalam bentuk lisan.
Harus diakui bahwa pola pertama telah berhasil dengan sukses mengajarkan al Quran, melalui buku Qa’idah Baghdadiyah dan lain sebagianya. Bahkan dengan buku tersebut, banyak orang yang sukses menghafal al Quran. Namun, harus diakui pula bahwa kebanyakan hanya berhenti sampai di situ saja, hampir semua umat Islam dapat membaca al Quran dan menghafalnya, tetapi tidak semua dapat memahami artinya. Apalagi menggunakan bahasa lisan itu dalam komunikasi lisan. Wallahu a’lam.

===============
Sumber 
Email : cak.uril@gmail.com

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

2 comments:

  1. Kami CV Bahagia sukses makmur bergerak dibidang kontraktor partisi r8. Menjual dan menyewakan berbagai kebutuhan partisi r8 seperti stand r8, stand pameran, panel photo, backdrop, fitting room, ticket box, meja r8, gate, flooring, material partisi r8 seperti beam, post, partisi laminasi/triplek laminasi, klik, kunci L, dll.

    Salah satunya kami menjual dan menyewakan fitting room atau bilik vaksinasi yang biasanya digunakan untuk ruang MCU, ruang vaksinasi, dll Tersedia ukuran 2x2, 2x3, 3x3, 3x4, 3x5, dsb. dengan tinggi 2,5m. Tersedia menggunakan pintu slide dan pintu gorden.

    Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi :
    Telp/WA : 0811 1252 0806
    Office : Ruko Cendana Raya No.15A Bencongan Indah Karawaci Tangerang

    https://partisijakarta2002.blogspot.com/

    ReplyDelete
  2. Tenda Roder / Hanggar menjadi pilihan utama untuk kegiatan outdor dengan kebutuhan ruang yang besar. Meskipun sifatnya temporary / sementara, Tenda Roder ini memiliki kenyamanan yang sama dengan banguan permanent lainnya.



    Spesifikasi Tenda Roder / Hanggar :

    - Menggunakan atap yang tahan terhadap sinar Matahari (blackout)

    - Memiliki bentangan 10 M, 15 M, dan 20 M (ruang tanpa tiang didalamnya) dan pangan kebelakang kelipatan 5 M atau sesuai kebutuhan.

    - Bisa digunakan untuk sgala keperluan (gudang sementara, kantor sementara, gudang pabrik, tenda pesta, tenda pameran, DLL)





    Untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut silahkan HUB : 081316140397 RAHMA.

    *JASA PENGIRIMAN MELIPUTI SELURUH JABODETABEK DAN SEKITARNYA.



    #jualsewatenda #sewatenda #jualtenda #jualtendahanggar #sewatendahanggar #jualtendaroder #sewatendaroder #tendaroder #tendahanggar #tendapameran #tendafrestival #tendagudang #tenda #tendapabrik #tendadarurat %tendapesta #tendakantor #tendasementara #tendarumahsakit #tendaposko #tendatemporary #tendagudangpabrk #sewatendamurah #tendamurah #jualtendamurah







    https://tendagudangjakarta.blogspot.com/

    ReplyDelete

 

© 2013 Madrasatiy. All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top